TRAUMA HEALING?

Mungkin terlalu dini jika kita memvonis diri kita sendiri dengan diagnosa trauma. Hingga istilah luka menjadi pengganti kata yang menggambarkan kondisi hati kita saat ini. 

Serta healing adalah salah satu proses penyembuhan.Tidak mungkin ada proses kesembuhan jika tidak ada rasa sakit. Iya, saat ini kita sering kali merasa sakit.Walau bukan sakit fisik yang nampak pandangan mata.Tetapi sakit batin yang lebih dalam namun terasa dampaknya di hidup kita.

Nampaknya semua orang ingin sejahtera batinnya.Hingga berlomba-lomba untuk menemukan formula yang tepat agar sampai pada titik lega dan hilang rasa sesak di dada. 

Healing ada yang dengan curhat tak berjeda.Healing ada yang nulis untuk luapkan emosinya.Healing juga ada yang kabur ke tempat baru yang indah.Walau hanya melegakan sesaat. 

Tapi healing bukanlah alat atau cara untuk lepas dari segala masalah.Healing ialah proses diri kita untuk menerima setiap rasa yang ada. Bukan meluapkan lalu melupakan.Tetapi menyadari,menghadapi,mengalirkan dan menerimanya. 

Rasa sakit yang semakin menjadi-jadi salah satu sebabnya ialah sudut pandang kita yang terbatas ketika memandang suatu kejadian. Sehingga sisi lain yang mungkin menjadi hal baik untuk kita menjadi tak bisa kita bayangkan. Seolah tiap kejadian berisi siksaan terhadap diri terus kita jadikan korban.Padahal bisa saja sebenarnya kita sedang diselamatkan dari sebuah bencana yang lebih menyakitkan.

Tak apa jika saat ini kita belum menemukan titik terang.Proses healing perlahan akan menjadi sebuah tahap pendewasaan.Meski kita harus merasakan sakit saat teringat kejadian tersebut. Fokuslah untuk terus sadari,alirkan emosi dan tenangkan hati. 

Penerimaan adalah hadiah dari kesabaran kita dimasa penyembuhan ini.Kita mungkin ingin segera mendapatkannya. Tetapi Allah pasti punya waktu dan cara terindah untuk menyembuhkannya. 

Healing hanyalah jalan bukan tujuan. Jangan pernah meremehkan satu demi satu langkah yang kita lewati.Jika terus dilakukan,maka pada waktunya akan sampai juga. Terus berjalan dengan harapan yang baik. Percayalah jika tujuan kita baik maka Allah akan siapkan akhir yang baik. 

Asrida Juliana

Jakarta, 12 Januari 2022

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mudah Menikah

Fenomena Left Grup Part 2

Renungan Pranikah